BLORA - Program “Blora Menyapa” untuk menyerap aspirasi masyarakat pedesaan kembali dilaksanakan Jumat (18/32022), yang kali ini bertempat di Desa Tanggel, Kecamatan Randublatung. Bupati H. Arief Rohman, SIP., M.Si., pun hadir langsung bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., untuk mendengar masukan dari masyarakat desa.
Bupati dan Wakil Bupati pun mengajak jajaran Forkopimda dan para Kepala Dinas (SKPD/OPD) untuk ikut serta dalam kegiatan yang berlangsung di Balaidesa Tanggel ini. Setibanya di lokasi, acara dimulai dengan sambutan selamat datang dari Kepala Desa Tanggel, Sumaryanto. Sambutan, sekaligus curhat menyampaikan usulan pembangunan kepada Bupati.
“Selamat datang Bapak Bupati, Bu Wakil Bupati dan rombongan. Ini sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan bagi kami masyarakat Tanggel. Baru kali ini kami yang ada di tengah hutan ini kedatangan Bupati dan Wakil Bupati untuk mendengarkan keluhan masyarakat. Mohon izin, mumpung bertemu, saya ingin menyampaikan beberapa usulan, ” ucap Sumaryanto.
Baca juga:
Bupati Blora Kembali Mutasi 76 Pejabat
|
“Begini, dari saya lahir hingga sekarang menjadi Kades, kondisi jalan kabupaten dari Kadengan menuju Tanggel ini belum pernah bagus. Kondisinya memprihatinkan, apalagi saat musim hujan seperti ini. Memang ada dua titik yang sudah dibeton, kami berharap ada kelanjutannya sehingga masyarakat bisa melaksanakan kegiatan ekonomi dengan lancar. Karena desa kami ini merupakan sentra perkebunan jeruk di Kabupaten Blora, ” ujar Kades yang menjabat sejak 2019 ini.
Sementara itu, Sutamsu, warga Dukuh Bogorejo, Tanggel, yang hadir dalam kesempatan ini juga menyampaikan hal senada. Dirinya ingin pembangunan jalan kabupaten satu-stunya akses menuju Tanggel bisa diperbaiki.
“Kita ingin ada komitmen dari Pemerintah Kabupaten untuk kelanjutan pembangunan jalan ini. Pak Kades mungkin umurnya belum sampai 40, lha saya ini yang sudah tua juga belum pernah merasakan jalan Tanggel ini nyaman. Sekiranya Pak Bupati dan rombongan bisa membantu kami, ” kata Sutamsu.
Keluhan dan usulan masyarakat inipun langsung direspon Bupati Arief. Pihaknya menyadari bahwa Desa Tanggel ini memiliki potensi yang luar biasa. Namun kondisi infrastrukturnya memang belum baik.
“Maturnuwun atas masukan dan usulannya. Kami menyadari bahwa jalan kabupaten menuju Tanggel ini masih rusak. Tadi dari Kadengan menuju Tanggel rasanya goyang kanan kiri di dalam mobil. Kita komitmen agar kedepan pembangunan jalan kabupaten menuju desa penghasil jeruk ini akan terus dilakukan, ” tegas Bupati yang baru satu tahun menjabat ini.
“Sebagai tahap awal, inshaAllah di 2022 ini sudah dianggarkan untuk pembetonan jalan Kadengan - Tanggel sekitar 1 kilometer. Memang ini belum bisa menjangkau seluruh kerusakan. Namun akan kita upayakan berlanjut di 2023 nanti. Semoga kemampuan anggaran Pemkab semakin bertambah, ” tambahnya.
“Bahwasanya saat ini kerusakan jalan kabupaten di Kabupaten Blora masih banyak. Sehingga anggaran yang ada pada APBD harus kita bagi sesuai skala prioritas. Tahun ini anggaran insfrastruktur kita naikkan menjadi 260 an miliar hingga 300 miliar, ketimbang tahun lalu yang hanya sekitar 100 miliar. Harapannya semakin banyak kerusakan jalan kabupaten yang bisa tertangani, ” ungkap Bupati.
Tidak hanya ruas Kadengan - Tanggel, Bupati yang akrab disapa Mas Arief ini pin ingin akses Tanggel menuju Banjarejo juga bisa dibuka dan layak untuk dilalui. Pasalnya saat ini kondisinya juga masih memprihatinkan.
“Kita ingin kerjasama juga dengan TNI-Polri untuk membuka akses Tanggel – Banjarejo, ” sambung Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati dan Wakil Bupati juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada 50 masyarakat kurang mampu, yang diserahkan secara simbolis kepada tiga orang. Dilanjutkan penyerahan bantuan Baznas Kabupaten Blora kepada Takmir Masjid Baitussalam, dan Masjid Baitul Muntaha sebagai penunjang sarana prasarana ibadah.
Dasimah, salah satu penerima paket sembako merasa bersyukur bisa bertemu langsung dengan Bupati dan menerima bantuan.
“Alhamdulilah, maturnuwun Pak Bupati dan semuanya. Baru kali ini bisa ketemu dan salaman dengan Pak Bupati. Semoga jenengan semua selalu diberikan kesehatan. Jangan kapok nggih dolan Tanggel, ” ujar Dasimah.
Acara kemudian ditutup dengan ibadah sholat jumat bersama dengan Kapolres Blora di Masjid Baitussalam, Dukuh Sonorejo Tanggel. Yang diisi pengarahan pembangunan dan kamtibmas di akhir ibadah, sekaligus pembagian paket makanan “Jumat Berkah” kepada para jamaah.
Turut hadir dalam kegiatan ini Anggota DPRD Blora, Bibi Hastuti, jajaran Forkpimcam Randublatung, perwakilan Perhutani, dan ormas keagamaan, hingga para tokoh masyarakat.